Hal-Hal yang Dipertahankan Secara Homeostatis

Banyak hal di dalam tubuh manusia (lingkungan internal) yang harus dipertahankan secara homeostasis. Hal-hal tersebut meliputi:

1. Konsentrasi molekul-molekul nutrisi. Telah diketahui bahwa sel-sel membutuhkan pasokan molekul nutrisi secara terus menerus untuk menghasilkan energi. Selanjutnya, energi diperlukan untuk menunjang berbagai macam kegiatan sel baik yang bersifat khusus maupun untuk mempertahankan kehidupan sel itu sendiri.
2. Konsentrasi gas oksigen dan kabondioksida. Setiap sel memerlukan oksigen untuk melangsungkan reaksi kimia untuk menghasilkan energi. Sedangkan karbondioksida yang terbentuk selama rekasi kimia tersebut berlangsung harus secara terus-menerus dikeluarkan sehingga tidak mebentuk asam yang dapat mengubah pH lingkungan internal.
3. Konsentrasi zat sisa metabolisme. Kebanyakan reaksi kimia akan menghasilkan produk berupa zat sisa yang bersifat toksik pada sel tubuh apabila dibiarkan terakumulasi di dalam lingkungan internal.
4. pH atau derajat keasaman. Perubahan pH berpengaruh jelek terhadap fungsi sel saraf, dan karena enzim dibentuk dari protein, perubahan pH juga dapat merusaknya sehingga aktivitas sel akan terganggu.
5. Konsentrasi garam, air, dan elektrolit lainnya. Konsentrasi relatif garam (NaCl) dan air pada cairan ekstrasel (CES) akan mempengaruhi seberapa banyak air yang akan masuk atau keluar sel, maka konsentrasi keduanya harus diatur dengan baik sehingga volume sel dapat dipertahankan. Sebuah sel tidak akan bekerja dan berfungsi dengan baik apabila membengkak atau mengerut. Elektrolit lainnya juga berperan dalam aktivitas sel dalam beragam fungsi vital. Misalnya saja konsentrasi ion Kalium akan mempengaruhi kontraksi otot jantung.
6. Volume dan tekanan. Komponen lingkungan internal yang beredar, yaitu plasma, harus dipertahankan pada volume dan tekanan darah yang tepat untuk menjamin distribusi penghubung antara lingkungan eksternal dan sel yang penting ini ke seluruh tubuh.
7. Temperatur. Sel-sel tubuh akan berfungsi optimal pada kisaran suhu yang amat sempit. Jika sel terlalu dingin, maka fungsi sel akan melambat. Atau, jika terlalu panas, maka protein-protein  struktural dan enzimatik di dalam sel akan rusak.

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Anatomy Fisiology Manusia dengan judul Hal-Hal yang Dipertahankan Secara Homeostatis. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://belajar-ilmu-pengetahuan-pendidikan.blogspot.com/2013/01/hal-hal-yang-dipertahankan-secara.html. Terima kasih!

Artikel terkait :